Cara Kelola Uang THR Supaya Tidak Cepat Ludes

Tunjangan Hari Raya (THR) adalah yang paling ditunggu semua orang termasuk kamu yang sudah mulai merencakan berbagai kesenangan yang akan dilakukan bersama sanak keluarga di kampung halaman. Setelah THR diterima, kamu mulai menginginkan baju baru, celana baru, tas, dan segalanya asal berlabel baru. Boleh-boleh saja, tapi kalian juga perlu memprioritaskan mana yang jauh lebih penting. Yuk simak tips cara bijak pemakaian THR dibawah.

Prioritaskan keluarga untuk hari raya

Sesuai dengan kepanjangannya yaitu Tunjangan Hari Raya, maka uang ini sebaiknya kamu gunakan untuk kebutuhan di Hari Raya. Prioritaskan untuk keperluan lebaran seperti membeli tiket mudik, baju lebaran dan menyiapkan THR untuk keluarga di kampung. Ingat jangan berlebih, tapi juga jangan jadi pelit.

Sisihkan untuk Ditabung

Bagi-bagi rejeki sudah jadi tradisi, karena terlalu bersemangat, biasanya selepas lebaran hampir semua orang sering mengeluh uangnya habis. Di tips pertama mengajarkan untuk tidak berlebihan, so pisahkan sebagian uang THR kamu setidaknya cukup untuk memenuhi kebutuhan kamu sebelum masa gajian datang. Sisihkan minimal 20% dari total THR untuk uang simpanan kamu.

Bayar Tagihan Hutang

Saat menikmati suasana penuh suka cita di Hari Raya idul Fitri, tentu kamu tidak ingin dibebankan masalah hutang. So, jika kamu punya hutang ke teman atau saudara, ini wajib kamu selesaikan urusannya lebih dulu.

THR datang, waktunya bayar hutang. Selagi punya uang tambahan, segera alokasikan untuk membayar hutang. Semakin cepat lunas, semakin baik.

Semoga 3 tips diatas mewakili langkahmu untuk menjadikan THR tahun ini lebih bijak dari tahun sebelumnya. Jika ketiganya sudah kamu lakukan, kini saatnya kamu menyalurkan sedekahmu bagi mereka yang membutuhkan dengan mengeluarkan zakat fitrah. Kamu bisa berikan berupa beras 2,5kg atau uang tunai sebesar Rp45.000/anggota keluarga kepada badan amil zakat di wilayahmu.

Ingin Praktis, pakai aja BebasBayar dengan cara :