Siapa Pembuat Game Free Fire? Ini Sejarahnya

Saat ini, game Free Fire merupakan salah satu game battle royale survival terpopuler di Asia. Di Indonesia sendiri, game ini dimainkan oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, anak-anak mudah, hingga orang dewasa.

Free fire adalah game battle royale gratis yang bisa diunduh melalui aplikasi playstore untuk pengguna Android dan App Store untuk pengguna iOS .

Game ini pernah menjadi game terbaik dan menempati peringkat pertama di Play Store. Selain itu, game ini juga mendapatkan banyak sekali penghargaan yang cukup bergengsi.

Free Fire atau yang sering disebut FF memiliki tampilan dan desain grafis yang tergolong sederhana, sehingga bisa dimainkan di berbagai spesifikasi jenis handphone. Dan akhir-akhir ini game ini mengeluarkan Free Fire Max 2020 yang merubah tampilan free fire menjadi lebih HD. Tentunya, tampilannya akan jauh lebih keren dan lebih unik. Terlebih jika kamu menggunakan karakter dan aksesoris premium yang bisa kamu dapatkan dengan top up diamond free fire dan membeli itemnya.

Berikut salah satu contoh tampilan pada aplikasi game Free Fire:

contoh game free fire

Nah, ketika bermain game ini, banyak yang bertanya siapa yang membuat game ini? Bagaimana sejarah hadirnya game ini?

Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan berbagai informasi mengenai game ini. Simak penjelasannya dibawah ini.

Pembuat Game Free Fire

Game Free Fire dibuat oleh 11 dots eStudio di Vietnam dan di publish oleh Garena free fire. Garena Free Fire Sendiri didirikan oleh pengusaha muda sukses yang bernama Forrest Li.

Forest Li juga menjadi Miliarder terkenal karena Game online yang dikembangkan. Dia merupakan salah satu orang paling kaya di dunia. Tak heran jika ia dijuluki “Crazy Rich Singapore”.

Forrest Li merupakan seorang kelahiran China, namun tinggal di Singapura. Saat ini, Li tengah bersaing dengan Tim Sweeney untuk menjadi pengusaha game terkaya dunia.

Sejarah Game Free Fire

Garena meluncurkan game Free Fire pada tanggal 11 Agustus 2017 lalu. Kemudian pada 27 September 2017, Alpha test untuk Free Fire dibuka dan dapat dimainkan beberapa pemain saja.

Para pemain diminta untuk melakukan feedback sehingga developer dapat melakukan revisi game sehingga game bisa menjadi lebih baik. Closed Beta sandiri dilakukan di 6 negara langsung yaitu di Thailand, Vietnam, Singapura, Malaysia, Filipina dan juga Indonesia.

Setelah tahap beta, Garena tidak langsung merilis Free Fire. Garena sendiri baru merilis Free Fire tepat pada tanggal 15 Januari 2018. Dan hingga saat ini, Gegana terus melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan kualitas Free Fire.

Mesin Pembuatan Game Free Fire

Free Fire dikembangkan dengan mesin grafis Unity, platform pembuatan game dari Unity Technologies. Menurut Garena sendiri, alasan untuk memilih platform ini adalah karena tim memiliki tingkat pengalaman dan sumber daya yang tepat dengan mesin.

Free Fire Dirancang Untuk Pemain dengan Ponsel Spesifikasi Rendah

Free Fire merupakan game terkenal yang bisa dijalankan di ponsel yang paling dasar (memiliki spesifikasi yang sangat rendah). Garena juga menjelaskan bahwa, game ini telah direncanakan dengan sangat cermat.

Mereka membuat game dengan memasukkan pengalaman Battle Royale premium dalam format yang kompatibel dengan perangkat seluler dan bisa digunakan oleh semua orang.

Gegana juga pernah mengatakan “Kami tahu bahwa jika terlalu banyak menggunakan memori, menggunakan terlalu banyak data, atau terlalu banyak kekuatan pemrosesan, tidak akan banyak orang yang akan memainkannya”.

Strategi aksesibilitas tampaknya berhasil. Free Fire baru-baru ini mencapai rekor baru untuk pengguna aktif 80 juta pemain secara bersamaan.

Alasan Game Free Fire Populer di Asia

Tidaklah mudah bagi game Free Fire untuk memenangkan persaingan dalam game bertemakan battle royale. Terlebih dengan adanya PUBG dan dan Fortnite yang juga unggul di pasar battle royale untuk pengguna perangkat mobile.

Tapi game Free Fire memiliki spesifikasi yang lebih rendah dibandingkan dengan PUBG dan Fortnite. Sehingga untuk memainkan game ini, tidak dibutuhkan perangkat berspesifikasi tinggi.

Berbeda dengan PUBG dan Fortnite, dimana kedua game tersebut berspesifikasi tinggi, sehingga perangkat yang dibutuhkan untuk memainkannya haruslah memiliki spesifikasi yang tinggi pula.

Itulah sebabnya mengapa game Free Fire dikatakan populer di Asia.

Sekilas Alur Cerita Mengenai Game Free Fire

Ketika kalian bermain game Free Fire, kamu akan dihadirkan dengan banyak karakter dengan kemampuan yang cukup unik. Mereka merupakan orang – orang yang diculik oleh sebuah organisasi misterius yang mempunyai nama FF.

Semua orang yang dijadikan diculik tersebut, ternyata dihilangkan ingatannya terlebih dahulu sebelum dijadikan seorang Karakter Kuat. Bahkan hampir semua dari orang – orang tersebut, mengalami gejala yang cukup mengerikan ketika sedang diberi kekuatan oleh Organisasi FF.

Selain itu, kamu pasti mengetahui Fragment Karakter kan? Nah itu merupakan salah satu ingatan yang dimiliki oleh orang – orang tersebut, bahkan jika kalian kumpulkan ini juga akan meningkatkan kemampuan dari Skill karakter yang digunakan.

Setelah mengalami banyak percobaan dan pengetesan. Akhirnya semua orang tersebut akan diturunkan pada sebuah Map Asing (Map Bermuda). Nantinya ketika sudah turun mereka harus bisa bertahan hidup dari orang lainnya. Ketika salah satunya berhasil bertahan, tentu saja dia akan dibiarkan pergi oleh organisasi FF (bisa dikatakan menang).

Demikian beberapa penjelasan mengenai game Free Fire, jika kamu salah satu pemain game ini, penting bagi kamu untuk mengetahui siapa pembuat dan sejarah adanya free fire.

Selamat membaca dan semoga bermanfaat.

About Author

lisa
lisa

Mama muda yang hobinya curhat

Leave a Reply